Lewati ke konten utama
  1. Kucing/

Yang Tidak Disukai Kucing?

Pernahkah kamu melihat kucingmu tiba-tiba mendesis, menggeliat, atau bahkan melarikan diri? Hmm, mungkin saja kamu melakukan sesuatu yang tidak disukainya. Kucing memang hewan yang menggemaskan, tapi mereka juga memiliki cara unik untuk menunjukkan rasa tidak suka.

Memahami “Bahasa” Kucing

Kucing tidak bisa berbicara, tapi mereka berkomunikasi dengan cara lain. Perhatikan bahasa tubuhnya, seperti:

  • Telinga: Telinga tegak menunjukkan kewaspadaan, sedangkan telinga ke belakang menandakan ketakutan atau kemarahan.
  • Ekor: Ekor yang tegak menunjukkan rasa senang, sedangkan ekor yang ditekuk ke bawah menandakan rasa tidak nyaman.
  • Bulu: Bulu yang berdiri menandakan ketakutan atau kemarahan.

1. Bau Menyengat #

Kucing memiliki penciuman yang 40 kali lebih kuat daripada manusia. Hal ini membuat mereka lebih sensitif terhadap bau-bauan di sekitarnya. Bau yang menyengat bagi manusia, seperti parfum, asap rokok, dan bahan kimia, bisa sangat mengganggu mereka.

Beberapa contoh bau yang dibenci kucing:

  • Parfum
  • Asap rokok
  • Bahan kimia
  • Pembersih rumah tangga
  • Bensin
  • Cat kuku
  • Bawang merah dan bawang putih
  • Citrus (jeruk, lemon, jeruk nipis)
  • Pisang
  • Cabai

Tips:

  • Hindari penggunaan produk dengan bau menyengat di sekitar kucing. Gunakan diffuser dengan aroma yang disukai kucing, seperti lavender atau chamomile.
  • Letakkan kotak pasir kucing di tempat yang jauh dari area dengan bau menyengat.
  • Bersihkan kotak pasir kucing secara teratur untuk mencegah bau yang tidak sedap.

2. Suara Keras #

Pendengaran kucing sangat sensitif. Suara keras seperti kembang api, petasan, dan suara alat musik yang keras dapat membuat mereka stres dan takut.

Beberapa contoh suara keras yang dibenci kucing:

  • Kembang api
  • Petasan
  • Suara alat musik yang keras
  • Suara mesin vacuum cleaner
  • Suara blender
  • Suara bor
  • Suara teriakan

Tips:

  • Ciptakan lingkungan yang tenang dan nyaman bagi kucing. Jauhkan mereka dari sumber suara keras.
  • Putarkan musik klasik yang menenangkan saat kamu tidak di rumah.
  • Berikan tempat berlindung yang aman bagi kucing saat ada suara keras.

3. Perawatan Berlebihan #

Meskipun kucing membutuhkan kasih sayang, mereka juga membutuhkan waktu sendiri. Terlalu banyak pelukan, gendongan, dan mandi dapat membuat mereka stres.

Tanda-tanda kucing tidak nyaman dengan kasih sayang:

  • Mendesis
  • Menggeliat
  • Menggigit
  • Mencakar
  • Melarikan diri

Tips:

  • Berikan kasih sayang kepada kucing dengan cara yang mereka sukai. Perhatikan bahasa tubuhnya dan berhentilah saat mereka menunjukkan tanda-tanda tidak nyaman.
  • Biarkan kucing memiliki waktu dan ruang untuk sendiri.
  • Gunakan mainan untuk bermain dengan kucing daripada selalu menggendongnya.

4. Perlakuan Kasar #

Kucing adalah makhluk hidup yang sensitif dan tidak boleh diperlakukan kasar. Memukul, menendang, dan meneriaki mereka dapat merusak hubungan dan membuat mereka takut.

Pengaruh perlakuan kasar terhadap kucing:

  • Stres
  • Ketakutan
  • Agresivitas
  • Kepercayaan yang rusak
  • Gangguan perilaku

Tips:

  • Bangun hubungan yang positif dengan kucing berdasarkan rasa saling percaya dan kasih sayang. Gunakan penguatan positif untuk melatih mereka.
  • Jangan pernah memukul, menendang, atau meneriaki kucing.
  • Berikan kasih sayang dan perhatian yang positif kepada kucing.

5. Makanan yang Tidak Sehat #

Kucing memiliki kebutuhan diet khusus dan tidak boleh diberi makan makanan manusia. Makanan seperti cokelat, bawang merah, dan anggur dapat berbahaya bagi mereka.

Beberapa contoh makanan yang tidak boleh dimakan kucing:

  • Cokelat
  • Bawang merah
  • Bawang putih
  • Anggur
  • Kismis
  • Alpukat
  • Susu
  • Kafein
  • Tulang
  • Ikan mentah

Tips:

  • Pilih makanan yang sehat dan bergizi untuk kucing. Konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapatkan rekomendasi makanan yang terbaik.
  • Berikan makan kucing dengan porsi yang tepat.
  • Hindari memberi makan kucing makanan manusia.

6. Perawatan Medis yang Terabaikan #

Kucing perlu mendapatkan pemeriksaan kesehatan rutin dan vaksinasi untuk menjaga kesehatannya. Mengabaikan perawatan medis dapat membahayakan kesehatan dan bahkan nyawa mereka.

Beberapa contoh penyakit yang dapat dicegah dengan vaksinasi:

  • Rabies
  • Feline Leukemia Virus (FeLV)
  • Feline Panleukopenia Virus (FPV)
  • Feline Calicivirus (FCV)
  • Feline Herpesvirus (FHV)

Tips:

  • Temukan dokter hewan yang terpercaya dan pastikan kucing mendapatkan perawatan medis yang terbaik.

  • Lakukan pemeriksaan kesehatan rutin dan vaksinasi sesuai jadwal.

  • Perhatikan tanda-tanda penyakit pada kucing, seperti:

    • Penurunan nafsu makan
    • Penurunan berat badan
    • Kelesuan
    • Muntah
    • Diare
    • Batuk
    • Bersin
    • Keluarnya air mata atau hidung
    • Perdarahan
    • Perubahan perilaku

7. Lingkungan yang Tidak Aman #

Kucing perlu merasa aman dan terlindungi di lingkungannya. Kabel listrik yang terbuka, tanaman beracun, dan akses ke luar ruangan yang tidak terkontrol dapat membahayakan mereka.

Beberapa contoh bahaya di lingkungan yang dapat membahayakan kucing:

  • Kabel listrik yang terbuka
  • Tanaman beracun
  • Akses ke luar ruangan yang tidak terkontrol
  • Bahan kimia
  • Obat-obatan
  • Benda kecil yang dapat tertelan
  • Hewan predator

Tips:

  • Ciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi kucing. Jauhkan mereka dari bahaya dan sediakan tempat yang aman untuk berlindung.
  • Gunakan cat kuku khusus kucing untuk mencegah mereka menggaruk furnitur.
  • Berikan mainan yang aman dan menarik untuk kucing.
  • Pastikan akses ke luar ruangan aman dan terkontrol.

Kesimpulan #

Memahami hal-hal yang dibenci kucing adalah langkah pertama untuk membangun hubungan yang baik dengan mereka. Dengan memberikan kasih sayang, perhatian, dan perawatan yang tepat, kamu dapat membuat kucingmu merasa bahagia dan dicintai.

Ingat:

  • Perhatikan bahasa tubuh kucingmu.
  • Hindari hal-hal yang dibencinya.
  • Berikan kasih sayang dan perhatian yang dia butuhkan.
  • Jaga kesehatannya dengan pemeriksaan rutin dan vaksinasi.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu dapat membangun hubungan yang positif dan bahagia dengan kucingmu.

  • Selalu konsultasikan dengan dokter hewan untuk mendapatkan informasi dan saran terbaik tentang kesehatan dan perawatan kucing.
  • Jika kamu melihat tanda-tanda bahwa kucingmu sakit atau terluka, segera bawa ke dokter hewan.

Baca Juga

Hooman Kucingku
Penulis
Hooman Kucingku
Cat lover sejak orok. Pernah rescue puluhan kucing, sekarang hobi sharing ilmu biar hooman-hooman Indonesia makin jago pelihara anabul.

Komentar Kucing